Monday, May 28, 2012

Khamisyim Yom


Oleh : Pdt.Dr. Erastus Sabdono
From Truth Daily

Baca: Kisah Rasul 2:1-47
Alkitab dalam setahun: 1 Tesalonika

Banyak orang Kristen sering menyebut kata Pentakosta ini dan merayakan hari Pentakosta tetapi tidak mengerti apa sebenarnya Pentakosta itu. Sebenarnya Pentakosta adalah hari raya milik orang Yahudi yang mereka sebut “ khamisyim yom” (Imamat 23:16, םיִׁ֣שִּמח םוֹ֑י). Khamisyim artinya lima puluh, sedangkan yom artinya hari jadi. Khamisyim yom artinya hari ke lima puluh. Disebut hari ke lima puluh maksudnya hendak menunjuk kepada jumlah hari mulai dihitung dari persembahan berkas jelai pada permulaan hari raya Paskah. Pada hari ke lima puluh tersebut dijadikan hari raya mereka. Hari raya ini juga disebut sebagai hari raya menuai (khag haqqatsir), juga disebut sebagai hari raya buah bungaran (yom habbbikurim). Hari raya ini diumumkan sebagai “pertemuan kudus”. Pada hari itu laki-laki tidak boleh bekerja keras, mereka semua berkumpul di tempat kudus untuk beribadah kepada Tuhan. Pentakosta adalah hari sukaria, dimana mereka mensyukuri berkat tuaian gandum sekaligus menunjukkan rasa takut dan hormat mereka kepada Yahweh. Pada hari raya tersebut mereka diperintahkan untuk membawa persembahan kepada Tuhan sebagai ucapan syukur kepada Tuhan.
Pada hari itu digunakan mereka juga memperingati pembebasan dari perbudakan bangsa Mesir. Pada perkembangannya hari raya ini juga dipakai untuk memperingati pemberian hukum taurat di Sinai. Dalam bahasa Yunani “khamisyim yom” diterjemahkan pentekonta hemera, yang artinya hari ke lima puluh. Pentakosta diambil dari kata ini. Tuhan memakai momentum ini untuk menyatakan kemuliaan-Nya, yaitu turun-Nya Roh Kudus yang dijanjikan sebagai “pentabisan gereja Tuhan” (Kis. 2:1-13). Pada hari Pentakosta tersebut murid-murid berkumpul di Yerusalem berdoa dan berpuasa, Tuhan mencurahkan Roh Kudus sebagaI nubuatan nabi Yoel (Kis. 2:17-21). Pada waktu itulah murid-murid dipenuhi Roh Kudus dan mulai berkata dalam bahasa-bahasa lain (lalein heterais gloossais). Lalein heterais gloossais bisa berarti bahwa murid-murid Yesus berbicara dalam berbagai bahasa yang mereka sendiri tidak pernah belajar, tetapi lalein heterais gloossais juga adalah berbahasa dalam satu bahasa yang dimengerti oleh banyak orang dari berbagai kelompok seolah-olah murid-murid itu berbicara dalam bahasa mereka. Inilah menjadi hari kelahiran gereja Tuhan di dunia. Mata dunia dibuka untuk melihat peristiwa besar yaitu penuangan Roh Kudus sebagai konfirmasi bahwa karya keselamatan Allah dalam Yesus Kristus adalah jalan keselamatan dari Tuhan dan Allah telah menggenapi semua perjanjian dan nubuatan-Nya.
Pencurahan Roh Kudus menggenapi karya keselamatan
manusia oleh Allah Bapa melalui Yesus Kristus.